Sahabat, selama ini kita seringkali memanggap buah dan sayur yang langsung dipetik dari pohonya itu belum tentu kebersihannya, sehingga Anda mungkin sering disarankan mencuci buah dan sayuran sebelum dimakan. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) merekomendasikan hal ini untuk menghindari penyakit yang ditularkan lewat makanan, seperti norovirus, yang merupakan penyebab utama wabah penyakit umum, seperti mual, muntah, sakit perut, dan diare.
Ahli kesehatan pun setuju bahwa mencuci buah dan sayuran efektif mencegah hal ini. Dengan demikian, Anda telah membersihkan kontaminan fisik, seperti kotoran, kerikil kecil, serangga, bahkan cacing yang sering ditemukan di sela daun-daun sayuran.
Profesor Mikrobiologi di Arizona University, Charles Gerba mengatakan mencuci buah dan sayuran membantu menghilangkan mikroorganisme penyebab penyakit. Ia memisalkan ketika Anda menarik tanaman daun bawang dari dalam tanah, sangat mudah bagi kotoran terbawa dari sana. Itu hanya salah satu contoh bagaimana bakteri berbahaya dapat menyusup ke makanan.
“Anda memetik sayuran dari dalam tanah. Pikirkan saja berapa banyak tangan dan proses dilewati. Petani memasukkannya ke dalam truk, karyawan toko kelontong menyimpannya di rak, pembeli di pasar memilih-milih daun bawang yang hendak dibeli. Bukan tidak mungkin satu dari mereka tidak mencuci tangan dengan beanr setelah buang air besar. Anda bisa muntah dan diare,” kata Gerba, dilansir dariĀ Men’s Health, Selasa (28/8).
Brendan Niemira dari Departemen Pertanian AS mengatakan membilas buah dan sayuran dengan air tidak bisa menghilangkan semua kuman dan penyakit. Namun, itu sangat efektif menghilangkan bakteri di permukaan buah dan sayuran.
Sahabat, tentu kesehatan kita terkadang dipengaruhi oleh hal yang tidak pernah kita bayangkan sekalipun. Maka, sebarkan kebaikan ini, lakukan, meski terlihat sederhana namun kita tidak pernah tahu, hal kecil mana yang menjatuhkan tubuh kita, seperti kita tidak tahu kebaikan mana yang menyelamatkan hidup kita kelak. Stay Healthy dan Stay Positif !
Sumber : Republika