Pekerjaan yang menumpuk membuat semua orang ingin menjalani kehidupan yang serba instan, termasuk dalam hal makanan. Makanan dalam freezer menjadi penyelamat mereka yang terlalu sibuk saat lapar menyerang.
Menyimpan makanan dalam freezer memang membuatnya menjadi awet, kita tinggal memanaskannya kembali tanpa repot meramu berbagai bumbu yang menyita banyak waktu. Namun, terkadang makanan kerap mengkristal atau muncul lapisan es pada permukaan makanan. Kondisi ini biasa disebut dengan freezer burn.
Freezer burn terjadi saat makanan membeku. Kristal es yang kita lihat pada kemasan adalah kelembapan yang terlepas dari makanan dan berubah menjadi es di bagian luar. Itu terjadi karena kita tidak menyimpan makanan dengan benar atau makanan terlalu lama berada dalam kulkas.
Pertanyaan terbesarnya adalah apakah kondisi makanan tersebut masih layak kita konsumsi?
Makanan dalam keadaan freezer burn sebenarnya masih aman dikonsumsi. Meskipun rasa dan tekstur berkurang, hal ini tidak berdampak pada kualitas makanan. Jadi, tak perlu takut menyimpan makanan dalam freezer.
Lalu, berapa lama makanan bisa kita simpan dalam freezer? Umumnya, makanan tak boleh disimpan dalam freezer lebih dari 9-12 bulan. Namun, makanan tertentu bisa kita simpan dalam waktu yang lebih lama.
Berikut waktu maksimum untuk menyimpan makanan dalam freezer.
- Daging unggas utuh: setahun
- Steak: setahun
- Sayuran berwarna putih: setahun
- Sirup buah: setahun
- Ikan berdaging putih: empat bulan
- Buah beku dalam kemasan terbuka: empat bulan
- Mentega tawar: empat bulan
- Jus buah: tiga bulan
- Daging Domba, sapi, ayam, kalkun, bebek, angsa: enam bulan
- Roti: enam bulan
- Kue: enam bulan
- Air kaldu : enam bulan
- Minyak ikan: empat bulan
- Kue kering: empat bulan
- Mentega asin: empat bulan
- Es krim: empat bulan
- Irisan daging: tiga bulan
- Sup dan saus: tiga bulan
- Adonan roti: tiga bulan
Dengan memanfaatkan freezer secara maksimal, kita juga berkontribusi untuk mengurangi sampah lingkungan.
Cara menyimpan
- Suhu freezer harus selalu kurang dari 0 F (atau setara -18 C).Wadah yang digunakan untuk menyimpan makanan harus freezer safe agar tidak retak atau terbuka karena terlalu dingin.
- Bungkus daging dan casseroles dua kali. Jika menggunakan aluminum foil, dua lapis heavy duty foil cukup.
- Jangan lumerkan makanan di meja dapur. Setelah makanan dikeluarkan dari freezer, letakkan di kulkas bagian bawah (refrigerator) atau microwave. Makanan yang sudah dilumerkan tidak boleh dibekukan kembali.
- Letakkan daging, berry, dan cairan/minuman di bagian belakang atau bawah freezer agar tidak tumpah ke mana-mana jika mati listrik.
- Tempelkan label berisi makanan apa yang disimpan di dalam plastik/wadah serta tanggal berapa makanan tersebut mulai dibekukan.
- Gunakan bahan yang sudah lebih lama berada di freezer, jangan asal ambil.
Demikian itulah pembahasan mengenai seputar menyimpan makanan di freezer. Semoga bermanfaat!
Sumber :
- https://lifestyle.kompas.com/read/2018/09/12/150000220/jangan-sembarang-simpan-makanan-dalam-freezer-simak-tips-berikut
- https://food.detik.com/info-kuliner/d-1826353/inilah-cara-benar-menyimpan-masakan-di-freezer