Skip to main content

Gambar terkait

Tekanan darah adalah ukuran yang dapat menentukan seberapa kuat jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh Anda. Tekanan darah adalah kondisi yang tidak berjalan secara pasti, karena akan berubah-ubah. Ini karena tekanan darah akan bervariasi setiap saat, tergantung pada aktivitas yang Anda lakukan. Olahraga, perubahan postur (dari duduk ke berdiri), dan bahkan berbicara sekalipun dapat menyebabkan tekanan pada darah Anda berubah.

tekanan darah setiap orang akan selalu berubah-ubah. Polanya akan mulai tinggi pada pagi hingga siang hari kemudian mencapai puncaknya pada sore dan kemudian kembali turun pada malam hari.

Pola perubahan tekanan pada darah ini sangat berkaitan dengan jam biologis tubuh alias ritme sirkadian. Jam biologis tubuh mengatur kerja setiap organ tubuh manusia berdasarkan jadwal tertentu dalam rentang waktu 24 jam atau satu hari.

Hasil gambar untuk tekanan darah

Jika perbedaan tekanan darah ini terjadi pada Anda, coba ingat kembali apakah Anda memiliki faktor-faktor risiko berikut.

1. Merokok dan hobi ngopi.

Kebiasaan merokok dan minum kopi bisa membuat risiko tekanan darah akan meningkat di pagi hari menjadi semakin besar.

2. Obat-obatan.

Beberapa obat-obatan yang Anda konsumsi juga dapat memengaruhi kenaikan tekanan darah yang kemudian menyebabkan perbedaan tekanan darah. Misalnya pada obat asma, obat kulit dan alergi, serta obat flu.

3. Kerja larut malam.

Bila Anda sering begadang atau bekerja pada shift malam, ini dapat berperan menyebabkan perbedaan tekanan darah sehingga pada pagi hari tekanan darah akan meningkat.

4. Stres berlebihan.

Kecemasan maupun stres yang berlebih, seiring berjalannya waktu dapat menurunkan kinerja sistem jantung dan pembuluh darah Anda sehingga kemudian menyebabkan masalah tekanan darah permanen.

Bagaimana cara mengetahui tekanan darah rendah atau tidak?

Untuk mengetahui apakah Anda memiliki tekanan darah rendah atau tidak, Anda perlu melakukan pengukuran tekanan darah. Ketika Anda melakukan pengukuran tekanan darah akan muncul dua angka.

Angka yang pertama (angka yang muncul paling atas) menunjukkan tekanan sistolik, yaitu tekanan pada arteri ketika jantung berkontraksi (saat jantung memompa darah). Sedangkan angka yang kedua (angka yang muncul di bawah) menunjukkan tekanan diastolik, yaitu tekanan pada arteri pada saat jantung relaksasi (saat jantung terisi darah).

Jika hasil tes tersebut  90/60 (90 mm Hg per 60 mm Hg), artinya Anda memiliki tekanan darah rendah. Ada berbagai macam hal yang menyebabkan tekanan darah rendah, seperti kehamilan, alergi, faktor psikologi, atau masalah pada jantung.

Meskipun tidak semua tekanan darah rendah merupakan kondisi serius, Anda tetap tidak boleh meremehkannya. Dalam kasus yang fatal, tekanan darah rendah bisa saja menyebabkan kematian.

 

 

 

Sumber : Hellosehat