Tag: buaya

  • Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesehatan

    Lidah buaya atau Aloe vera merupakan tanaman yang mengandung beragam nutrisi. Tanaman ini berasal dari daerah Mediterania, namun kini lidah buaya sudah banyak dikembangbiakkan di Asia, Eropa, dan Amerika Selatan.

    Lidah buaya diketahui memiliki banyak khasiat bagi kulit dan rambut. Itulah sebabnya, lidah buaya umum dipakai sebagai bahan berbagai produk kecantikan dan kesehatan. Lidah buaya dalam bentuk gel ataupun ekstrak sering ditambahkan ke dalam sabun, sampo, losion, ataupun krim wajah. Selain itu, lidah buaya juga bisa dikonsumsi dalam bentuk makanan atau minuman.

    Kandungan Nutrisi Dalam Lidah Buaya

    Daging dan getah nyalah yang biasa diolah sebagai obat herbal atau produk kecantikan. Berbagai penelitian menyebutkan bahwa lidah buaya kaya akan senyawa dan nutrisi penting yang baik untuk tubuh.

    • Beberapa daftar komponen aktif yang terkandung dalam lidah buaya adalah:
    • Vitamin A
    • Vitamin C
    • Vitamin E
    • Vitamin B12
    • Asam folat
    • Kolin
    • Kalsium
    • Tembaga
    • Magnesium
    • Kalium
    • Mangan
    • Natrium
    • Seng
    • Tembaga

    Lidah buaya juga mengandung delapan enzim yang semuanya membantu mengurangi peradangan di kulit dan pemecahan gula dan lemak di dalam tubuh. Bahkan, lidah buaya diketahui mengandung tujuh dari delapan asam amino esensial yang baik untuk tubuh.

    Tak berhenti di situ. Penelitian juga menemukan bahwa lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang memiliki sifat antiradang, antiseptik, antivirus, antibakteri, dan analgesik.

    Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan Kulit Wajah

    Berbagai manfaat lidah buaya untuk kesehatan dan kecantikan kulit wajah adalah:

    1. Melembapkan kulit

    Apa pun jenis kulit kamu, pelembap tetap diperlukan untuk melindungi dan menjaga kesehatan kulit. Lidah buaya mengandung zat polisakarida dan sterol yang dapat membantu mempertahankan kelembapan kulit.

    1. Mempercepat penyembuhan luka

    Lidah buaya mampu mempercepat penyembuhan luka di kulit. Kandungan kalsium dan antioksidan pada lidah buaya dapat mempercepat pembelahan sel-sel keratinosit (sel penghasil zat keratin di kulit) dan memperkuat jaringan kulit.

    1. Membantu menghaluskan permukaan kulit

    Percepatan pembelahan sel-sel keratinosit juga akan menghaluskan permukaan kulit. Manfaat lidah buaya yang satu ini dapat membantu pengangkatan sel-sel kulit mati, untuk digantikan dengan sel-sel kulit baru yang sehat dan kuat.

    1. Mengandung antioksidan dan nutrisi bagi kulit

    Berbagai vitamin yang terkandung dalam lidah buaya, seperti vitamin A, C, dan E, merupakan antioksidan yang mampu menangkal serangan radikal bebas akibat paparan asap dan polusi udara pada wajah.

    1. Membantu meredakan radang dan gatal

    Di bagian dalam daun lidah buaya terkandung zat yang memiliki khasiat antiradang dan antimikroba. Khasiat ini berguna untuk meredakan keluhan pada kulit dengan masalah jerawat, dermatitis (eksim), iritasi setelah terpapar sinar matahari, dan psoriasis.

    Manfaat Lidah Buaya pada Berbagai Jenis Kulit Wajah

    Jenis kulit wajah bermacam-macam, ada jenis kulit normal, kering, berminyak, dan sensitif. Masing-masing jenis kulit memiliki kebutuhan dan masalah yang berbeda, sehingga perlu dirawat dengan cara yang berbeda pula.

    Berikut ini adalah berbagai cara menggunakan lidah buaya untuk perawatan kulit wajah berdasarkan jenis kulitnya:

    1. Kulit kering

    Orang dengan kulit kering wajib menggunakan pelembap sebagai bagian dari rangkaian perawatan wajah, untuk menghindari iritasi, gatal, perih, atau bahkan jerawat.

    Gunakan gel lidah buaya ataupun pelembap dengan ekstrak lidah buaya setelah mencuci wajah. Spray wajah yang mengandung gel lidah buaya juga dapat digunakan di tengah hari atau ketika wajah terasa sangat kering.

    1. Kulit normal

    Kulit normal memang jarang bermasalah, namun tetap perlu dirawat untuk mencegah kekusaman dan penuaan dini, serta jerawat.

    Gunakan gel lidah buaya sebagai pelembap. Masker dan serum wajah yang mengandung ekstrak lidah buaya juga dapat digunakan untuk merawat kulit normal, agar terhindar dari berbagai masalah kulit.

    1. Kulit berminyak

    Produk dengan lidah buaya dapat kamu gunakan untuk mencegah timbulnya jerawat dan meredakan jerawat yang meradang. Caranya adalah dengan mengoleskan gel lidah buaya pada wajah, diamkan selama 10-15 menit, lalu bilas hingga bersih.

    Hindari penggunaan produk lidah buaya dengan bahan pelembap lain yang mengandung lanolin atau minyak mineral, agar kulit tidak terasa semakin berminyak.

    1. Kulit sensitif

    Bagi kamu yang memiliki kulit sensitif, pilihlah produk lidah buaya yang tidak mengandung parfum atau alkohol karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit.

    Kamu bisa menggunakan tabir surya yang dilengkapi ekstrak lidah buaya untuk mengatasi rasa perih dan panas pada kulit wajah akibat paparan sinar matahari.

    Sebelum menjelaskan mengenai khasiat lidah buaya untuk kesehatan, perlu Anda ketahui bahwa lidah buaya adalah tanaman yang kaya akan antioksidan, kalsium, natrium, magnesium, glukosa, folat, vitamin A, B, C, dan E. Selain itu, lidah buaya juga mengandung beberapa asam amino esensial.

    Manfaat Lidah Buaya Untuk Kesehatan

    Berikut adalah beberapa manfaat lidah buaya untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:

    1. Menjaga kesehatan organ hati

    Manfaat lidah buaya untuk kesehatan yang pertama adalah menjaga kesehatan organ hati. Detoksifikasi adalah kunci menjaga hati yang sehat. Jus lidah buaya adalah cara terbaik yang bisa Anda lakukan. Fungsi hati akan bekerja dengan optimal apabila mendapatkan nutrisi yang tepat dan terhidrasi dengan baik. Kandungan nutrisi pada lidah buaya yang bermanfaat untuk hati adalah fitonutrien.

    1. Mengatasi sembelit

    Manfaat lain yang dapat Anda peroleh dari mengonsumsi lidah buaya adalah kemampuannya mengatasi sembelit. Konsumsi jus lidah buaya akan meningkatkan kadar air di usus Anda. Sebuah penelitian menunjukkan hubungan antara peningkatan kadar air pada usus dan stimulasi peristaltik, yang membantu Anda buang air besar (BAB) secara normal.

    Cobalah mengonsumsi jus lidah buaya ke dalam rutinitas harian Anda agar terhindar dari sembelit. Lidah buaya juga membantu menormalkan bakteri sehat dalam usus, menjaga keseimbangan flora usus sehat.

    1. Membantu menghidrasi tubuh

    Karena lidah buaya adalah tanaman yang banyak mengandung air, maka dari itu tanaman ini adalah cara ideal untuk mencegah atau mengatasi dehidrasi. Hidrasi yang cukup dapat membantu tubuh membersihkan kotoran.

    Selain itu, bagi Anda yang ingin melakukan pemulihan kondisi pasca melakukan aktivitas berat, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah meningkatkan asupan cairan. Tubuh membutuhkan lebih banyak cairan untuk membersihkan dan menghilangkan penumpukan asam laktat usai aktivitas berat. Karena itulah Anda membutuhkan lidah buaya.

    1. Menjaga kesehatan sistem pencernaan

    Lidah buaya mengandung beberapa enzim yang dikenal dapat membantu dalam pemecahan gula dan lemak serta melancarkan pencernaan. Jika sistem pencernaan tidak bekerja dengan optimal, Anda tidak akan menyerap semua nutrisi dari makanan yang Anda makan.

    Lidah buaya dapat membantu menurunkan iritasi di lambung dan usus. Selain itu, lidah buaya dapat membantu mengurangi rasa sakit dari sindrom iritasi usus (IBS) dan gangguan inflamasi usus lainnya.

    Sementara itu, bagi Anda yang sering mengalami sembelit. Anda bisa mengonsumsi lidah buaya sebagai pencahar alami. Senyawa yang disebut anthraquinones pada lidah buaya adalah senyawa yang memiliki efek pencahar. Meski bisa digunakan untuk mengatasi sembelit, manfaat lidah buaya untuk penyakit ini perlu dilakukan penelitian lanjutan.

    1. Meningkatkan kekebalan tubuh

    Minuman yang dibuat dengan jus lidah buaya memiliki sifat detoksifikasi alami yang secara efektif membersihkan sistem pencernaan dan sistem sirkulasi. Ketika tingkat penyerapan nutrisi meningkat, ini menghasilkan sirkulasi darah yang lebih baik dan juga meningkatkan kesehatan.

    Ketika darah kaya akan oksigen, darah secara otomatis menyediakan nutrisi di dalam sel dengan lebih lancar. Sel-sel sehat ini memastikan kemampuan tubuh Anda untuk menangkal infeksi, sehingga memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda.

    Manfaat lidah buaya untuk kesehatan berguna karena kemampuannya menetralkan bakteri berbahaya dan sifat peremajaannya bekerja di dalam tubuh agar tetap segar dan aktif sepanjang hari.

    1. Menghambat pertumbuhan kanker

    Lidah buaya mengandung beberapa makrofag efektif yang menghasilkan nitrat oksida dalam jumlah besar, sehingga berpotensi sebagai antitumor. Dalam naturopati, ada banyak metode pencegahan kanker dan berbasis lidah buaya telah terbukti menjadi salah satu yang paling sukses.

    Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa sifat antitumor dan imunomodulator ini disebabkan oleh adanya polisakarida di lidah buaya. Namun, beberapa ahli mengatakan ketika hanya mengandalkan lidah buaya, manfaat lidah buaya untuk kesehatan mungkin tidak terlalu efektif dalam kasus lanjut, jadi kombinasi herbal seperti spirulina, cakar kucing, dan terapi seperti vitamin C intravena juga harus dimasukkan. Sebelum memulai segala jenis pengobatan kanker, sebaiknya konsultasi dengan dokter.

    1. Mengontrol kadar gula darah

    Menurut sebuah penelitian, lidah buaya mungkin memiliki beberapa manfaat dalam mengendalikan gula darah di antara orang-orang dengan prediabetes dan diabetes tipe 2. Para peneliti mencatat bahwa suplemen dengan jus lidah buaya membantu meningkatkan kadar gula darah saat puasa di antara para peserta.

    Meski penelitian menunjukkan lidah buaya memiliki banyak manfaat khususnya pada penderita diabetes, penelitan lebih lanjut masih diperlukan.

    Nah kalau rambut Anda sedang kusut dan rontok, Anda bisa mengoleskan masker lidah buaya pada kulit kepala. Kandungan enzim pada lidah buaya mampu mengangkat sel kulit mati yang menumpuk pada kulit kepala dan menutrisi akar rambut Anda. Dengan begitu, rambut pun tumbuh lebih kuat, halus, dan mudah diatur.

    Namun perlu diingat, tidak semua orang cocok dengan lidah buaya. Jika muncul ruam kemerahan, gatal, atau perih pada kulit setelah diolesi lidah buaya, kemungkinan kamu mengalami iritasi atau alergi. Segera bilas dan hentikan penggunaan produk. Bila perlu, berkonsultasilah dengan dokter kulit untuk mendapatkan pengobatan dan saran penggunaan lidah buaya yang aman.

     

  • Mandi di Sungai Mentaya, Tangan Nelayan Putus Digigit Buaya

    Seorang warga Kotawaringin Timur dilarikan ke rumah sakit setelah tangan kirinya putus digigit buaya. Komandan Pos Jaga Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah di Sampit, Muriansyah, mengatakan ini merupakan kasus pertama di 2019 serangan buaya terhadap manusia.

    Muriansyah mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat berada di sungai. Masyarakat diminta menghindari beraktivitas di sungai saat hari mulai atau sudah gelap karena itu merupakan saat sangat rawan kemunculan buaya.

    Menurut Muriansyah, hampir setiap tahun terjadi serangan buaya terhadap manusia di Sungai Mentaya. BKSDA sudah sejak lama memasang papan pengumuman untuk mengingatkan masyarakat mewaspadai serangan buaya.

    “Di wilayah itu terdapat habitat buaya, diperkirakan di kawasan Pulau Lepeh yang terletak di tengah Sungai Mentaya,” ujarnya.

    Kasus tersebut bermula saat korban yang diketahui bernama Julhaidir (41) tengah menciduk air sungai untuk mandi di Sungai Seranggas yang merupakan di anak Sungai Mentaya wilayah RT 09 Desa Lempuyang sekitar pukul 18.30 WIB.

    Julhaidir yang berprofesi nelayan tak menyadari ada buaya di dekatnya mandi. Satwa ganas itu menerkam tangan kiri warga Dusun Seranggas, Desa Lempuyang, Kecamatan Teluk Sampit itu hingga tubuhnya terseret ke dalam sungai.

    Dia berusaha melepaskan diri dari gigitan buaya yang belum diketahui jenisnya itu. Ia pun kehilangan tangan kiri hingga bagian sikunya.

    Dengan sisa tenaganya, Julhaidir berenang ke permukaan sungai dan berteriak meminta pertolongan. Warga pun berdatangan dan bergegas mengeluarkan korban dari sungai.

    Julhaidir dilarikan ke Rumah Sakit Pratama Samuda. Ia dikabarkan akan dirujuk ke RSUD dr Murjani Sampit untuk mendapatan penanganan lebih intensif.

     

     

    Sumber : republika

  • Warga Kalianda Lampung Geger karena Temukan Buaya

    Warga sekitar Desa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan digegerkan dengan penemuan seekor buaya muara. Informasi diterima Antara, Ahad (6/1), buaya berukuran besar itu ditemukan warga di Pantai Marina, Merak Belantung pada Sabtu (5/1).

    Buaya itu kemudian berhasil diangkat ke daratan oleh puluhan warga dalam kondisi lemas. Warga lantas mengikat mulut dan kaki buaya menggunakan tali tambang supaya tidak mengamuk.

    Berdasarkan informasi, buaya tersebut sudah diamankan warga setempat dan aparat desa serta sudah dikoordinasikan dengan BKSDA melalui kapolsek setempat. Sebelumnya, wilayah pesisir sekitarnya terdampak tsunami Selat Sunda terjadi pada Desember lalu sehingga sejumlah destinasi wisata di Lampung Selatan lumpuh.

    Berdasarkan informasi Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata (Kemenpar) hasil pemantauan dan pendataan terkait dampak tsunami yang terjadi di Banten dan Lampung menunjukkan hampir semua pantai yang berada di Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan terdampak tsunami, yaitu Pantai Tanjung Tuha, Pantai Minang Rua, dan Pantai Belebuk. Pantai-pantai tersebut tak ada yang bisa dikunjungi wisatawan.

    Begitup ula dengan pantai di sepanjang pesisir Kecamatan Rajabasa, yaitu Pantai Kahai, Pantai Kunjir, Pantai Way Muli, Pantai Wartawan de Mansion, Pantai Banding, Pantai Canti, dan Pantai Batu Kapal. Pantai di sepanjang pesisir Kecamatan Kalianda juga sama, yaitu Pantai Maja, Pantai Kedu, Pantai Ketang, Pantai Laguna (Alau2), Pantai Bagus, Pantai Tanjung Beo, Pantai Sappenan, Hutan Mangrove Grand Elty, Pantai Kalianda Resort, Pantai Merak Belantung, Pantai Marina, dan Pantai Teluk Nipah.

    Pulau Sebesi, Pulau Sekepel, dan Pulau Legundi juga terdampak tsunami sehingga perlu waktu untuk pemulihannya sebagai objek wisata pantai andalan di daerah ini. Tercatat tiga hotel di Lampung Selatan mengalami kerusakan, yaitu Hotel Wartawan de Mansion mengalami kerusakan pada 15 kamarnya, Hotel Grand Elty Krakatoa restorannya tersapu air, dan Kahaii Beach Resort yang mengalami kerusakan pada fasilitas di tepi pantai.

     

     

    Sumber : republika

  • Lima Buaya Terperangkap Saluran Irigasi Saat Banjir

    Buaya Muara

    Buaya Muara

    Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
    Buaya muncul akibat meluapnya volume air Sungai Kuangan Riau.

    Lima buaya muara terperangkap di saluran irigasi saat banjir melanda Desa Talontam, Kecamatan Benay, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau, Ahad (9/12). Penemuan lima buaya memicu kehebohan warga.

    “Buaya muncul akibat meluapnya volume air Sungai Kuangan, sehingga buaya terjebak masuk ke aliran irigasi. Informasi yang diperoleh dari kepala desa menyebutkan buaya lima ekor yang terjebak di saluran sekunder irigasi,” kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono di Pekanbaru, Senin (10/12).

    BBKSDA Riau menurunkan tim ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari Camat Benay. Tim Rescue tiba di lokasi pada Ahad (9/12) pukul 15.10 WIB dan mendapati satu buaya telah ditangkap warga dan dibawa ke Kepolisian Sektor Benay. Tim mengidentifikasi buaya tersebut sebagai buaya muara (Crocodylus porosus).

    “Tim sementara mengamankan satu ekor yang telah ditangkap warga. Selanjutnya akan dibawa ke penitipan satwa di Kebun Binatang Kasang Kulim di Kampar,” kata Suharyono.

    Ia menambahkan buaya dititipkan ke kebun binatang karena fasilitas kandang transit BBKSDA Riau belum memiliki kolam rehabilitasi. “Sehingga solusi alternatifnya direhab di lembaga konservasi mitra BBKSDA atau lepas liar,” katanya.

    Tim BBKSDA Riau membahas rencana evakuasi buaya yang tersisa di saluran irigasi bersama aparat kepolisian, camat Benay dan kepala desa Talontam. “Langkah lebih lanjut dilakukan pendalaman tentang jumlah satwa buaya secara pasti dan selanjutnya dilakukan upaya evakuasi,” kata Suharyono.

     

     

     

    Sumber : republika