Pilek dan Influenza atau yang sering disebut flu sekilas terlihat hampir sama. Keduanya memang disebabkan oleh virus, akan tetapi penyakit ini tidaklah disebabkan oleh virus yang sama. Dimusim penghujan ini kedua penyakit tersebut akan sangat mudah untuk menyerang siapapun mulai dari anak-anak hingga dewasa. Virus penyebab pilek dan flu juga sangat mudah menular. Biasanya dalam satu keluarga akan terkena pilek dan flu secara bergantian, jika salah seorang dalam keluarga terkena flu atau pileknya tidak secara cepat disembuhkan. Sebelum menanganinya, sebaiknya anda ketahui dulu perbedaan pilek dan flu agar lebih memahami cara menanganinya. Inilah perbedaannya :
Pilek
Pilek adalah infeksi saluran pernapasan bagian atas yang disebabkan oleh virus. Dari 100 jenis virus penyebab pilek yang berbeda, rhinovirus merupakan jenis virus yang paling mudah menularkan pilek sehingga menyebabkan bersin.
Setiap orang bisa terkena pilek setiap saat, minimal dua sampai tiga kali dalam setahun. Namun, pilek paling sering terjadi pada musim dingin atau musim hujan. Hal ini disebabkan karena kebanyakan virus pilek mudah berkembang dalam suhu rendah (dingin) dan udara yang kering.
Pilek ditularkan melalui tetesan atau butiran air dari batuk atau bersin yang dikeluarkan oleh penderita. Tetesan ini kemudian akan menempel di berbagai permukaan seperti meja, baju, gagang pintu, dan benda lainnya. Saat seseorang menyentuh permukaan tersebut dan kemudian menyentuh hidung, mulut, atau mata, maka virusnya akan berpindah masuk ke dalam tubuh.
Penularan ini paling cepat terjadi dalam dua sampai empat hari pertama setelah Anda terkena virus pilek. Karena itulah, Anda dianjurkan untuk beristirahat di rumah agar tidak menularkannya pada orang lain.
Flu
Influenza atau flu dapat disebabkan oleh tiga jenis virus flu, yaitu influenza A, influenza B, adn inluenza C. Berbeda dengan pilek yang dapat terjadi sepanjang tahun, untuk kasus flu biasanya lebih musiman dan banyak disebabkan oleh influenza tipe A dan B.
Cara penularan flu sama dengan pilek, yaitu dengan terhirupnya butiran air yang mengandung virus flu ke dalam tubuh. Berbeda dengan pilek biasa, flu dapat berkembang menjadi penyakit yang lebih serius seperti pneumonia. Hal ini sangat rentan terjadi pada anak muda, orang tua, wanita hamil, dan orang dengan sistem imun yang lemah seperti asma, penyakit jantung, atau diabetes.
Jika sudah mengetahui perbedaan keduanya. Ada baiknya kenali juga gejalanya. dibawah ini beberapa gejala pilek dan flu, diantaranya :
Gejala | Pilek | Influenza (flu) |
Datangnya gejala | Perlahan atau gradual | Tiba-tiba atau mendadak |
Demam (badan panas) | kadang-kadang, biasanya ringan | Sangat umum, biasanya berupa demam tinggi |
Sakit kepala | Jarang terjadi | Biasa terjadi |
Sakit atau nyeri di beberapa/sekujur tubuh (otot dan persendian) | Tidak sering terjadi, ringan | Umum terjadi, parah |
Lemah, lesu | Jarang | Umum terjadi, bisa berlangsung selama 1-2 minggu |
Bersin-bersin | Sangat umum terjadi | Kadang-kadang |
Hidung tersumbat dan meler | Sangat umum terjadi | Kadang-kadang |
Tenggorokan perih/meradang | Biasa terjadi | Kadang-kadang |
Batuk | Intensitasnya ringan-menengah, berdahak, setelah beberapa hari terserang pilek | Umum terjadi, intensitasnya bisa parah, kering, sangat mengganggu |
Jadi itulah perbedaan pengertian dan gejala dari pilek dan flu. Semoga info ini menambah pengetahuan anda mengenai flu dan pilek.
Semoga bermanfaat!
Sumber :