Duel perebutan sabuk juara kelas ringan antara Khabib Nurmagomedov kontra Conor McGregor saat UFC 229 harus berakhir dengan kerusuhan.
Laga puncak UFC 229 yang berlangsung Minggu (7/10/2018) siang WIB itu sebenarnya berlangsung menarik selama empat ronde.
Publik T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, dihibur dengan duel sengit yang mempertemukan Khabib Nurmagomedov dengan Conor McGregor.
Nurmagomedov pun sukses mempertahankan gelarnya usai berhasil memaksa McGregor melakukan tap out saat ronde keempat menyisakan 2 menit 3 detik.
Meski laga resmi berakhir dengan Khabib Nurmagomedovsebagai pemenang, tetapi keadaan justru makin memanas saat kerusuhan terjadi di sekitar arena oktagon.
Kerusuhan bermula saat Nurmagomedov melompati pagar oktagon setelah sebelumnya tampak bertukar umpatan dengan seseorang di kubu McGregor.
Bahkan sejumlah orang tertangkap kamera melancarkan pukulan ke McGregor yang sebenarnya sudah tak berdaya di dalam oktagon.
Setelah beberapa saat keadaan mulai dapat dikendalikan sementara Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor diamankan di ruang ganti.
twitter.com/F1
Dana White (Presiden UFC) saat menengahi Khabib Nurmagomedov (kiri) dan Conor McGregor dalam sesi timbang badan UFC 229 yang digelar pada Jumat (5/10/2018) sore waktu Amerika Serikat.
Terkait kerusuhan tersebut, Dana White selaku Presiden UFCpun turut angkat bicara.
“Banyak hal buruk yang seharusnya tak pernah terjadi. Saya bahkan tak tahu apa yang harus saya katakan saat ini,” kata Dana White dikutip BolaSport.com dari Bloody Elbow.
“Saya merasa terganggu dan muak dengan kerusuhan yang sudah terjadi,” tuturnya melanjutkan.
Pada sisi lain, tiga anggota kru Nurmagomedov diamankan oleh pihak kepolisian setempat setelah terbukti terlibat dalam kerusuhan tersebut.
Meskipun begitu, Dana White tak mengeluarkan tuntutan penahan pada tiga orang tersebut yang akhirnya sudah dibebaskan pada malam harinya.
Sumber : https://www.bolasport.com/ragam/310847-rusuh-duel-khabib-nurmagomedov-vs-conor-mcgregor-presiden-ufc-merasa-muak?page=2
