Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta berencana untuk menyediakan akses internet di semua desa di wilayah ini, serta akses Wi-Fi gratis di beberapa tempat wisata.
“Tiga tempat wisata mungkin memiliki Wi-Fi gratis yang dipasang tahun ini. Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata untuk pemasangan nanti,” kata Kelik Yuniantoro, kepala layanan informasi untuk Dinas Komunikasi dan Informasi Gunung Kidul, seperti dikutip dari kompas.com.
Badan ini juga berencana untuk menginstal fasilitas internet gratis dengan kapasitas bandwidth 10 megabit per detik (Mbps) di setiap balai desa di Gunung Kidul.
Namun, fasilitas pendukung, seperti menara sinyal, akan didirikan oleh masing-masing desa.
“Untuk peralatan yang disediakan oleh desa, biayanya paling banyak sekitar Rp 20 juta. Untuk instalasi dan hal-hal lain, kami akan menutupinya,” kata Kelik.
Sementara beberapa daerah di Gunung Kidul masih tidak memiliki akses ke sinyal internet, Kelik mengatakan pemerintah fokus pada internet gratis sebagai cara untuk memaksimalkan potensi usaha mikro, kecil, dan menengah.
“Saat ini ada 40 desa dengan internet gratis dan gratis Fasilitas Wi-Fi. Target kami tahun ini adalah agar 144 desa dapat mengakses layanan ini. Tujuannya adalah untuk membangun kota pintar dan kota pintar harus mampu mewujudkan visi dan misi bupati Gunung Kidul untuk memajukan sektor pariwisata,” kata Kelik.
Sekretaris Badan Pariwisata Gunung Kidul Hary Sukmono mengatakan ia menyambut baik rencana tersebut.
“Kami berharap ini dapat dipasang di lokasi dengan sinyal yang buruk untuk mendukung pengembangan pariwisata, tidak hanya mempengaruhi jumlah kunjungan tetapi juga promosi dan pemasaran,” ucap Hary.
Sumber : GNFI