Skip to main content

Secara umum penyakit Diabetes Melitus (DM) terjadi akibat gaya hidup salah terutama yang menyebabkan akumulasi menumpuknya kadar gula dalam darah dan berada di atas ambang batas normal yang bersifat kronis dan jangka panjang. Dalam kondisi normal, glukosa adalah sumber energi utama bagi sel-sel dalam tubuh yang membentuk otot juga jaringan, termasuk juga untuk otak, namun jika berlebih bisa berbahaya karena memicu penyakit gula darah/diabetes.

Karena gejalanya yang mirip dengan kondisi sakit biasa, maka banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka mengidap penyakit diabetes ini dan bahkan sudah mengarah pada komplikasi. Untuk memastikan bahwa seseorang apakah mengidap diabetes atau tidak maka perlu diagnosis dokter melalui cek darah.

Bagi orang awam, setidaknya harus mengenal beberapa gejala yang biasanya mengiringi penyakit gula darah ini seperti berikut ini:

1. Mudah haus dan buang air kecil terus menerus

 

Mudah haus dan buang air kecil terus menerus. (BRIGHTSIDE)

Meningkatnya rasa haus atau polidipsia dan sering buang air kecil atau polyuria adalah gejala diabetes yang paling umum. Ginjal para penderita diabetes enggak bisa menyerap semua kelebihan gula.

Sebagai gantinya, sisa gula akan membawa cairan dari jaringan dan berakhir di dalam urin. Ini yang membuat kamu kencing lebih banyak dan merasa dehidrasi. Lalu minum sangat banyak, sehingga kecing lebih sering. Normalnya, rata-rata orang kencing 6-7 kali sehari.

2. Mudah lapar

 

Mudah lapar . (BRIGHTSIDE)

 

Kelaparan berlebihan atau polyphagia juga merupakan tanda utama diabetes. Jika tubuh enggak menghasilkan cukup insulin, maka tubuh enggak akan dapat mengubah makanan menjadi glukosa yang digunakan sel untuk energi.

Itulah yang menyebabkan rasa lapar enggak hilang bahkan setelah makan. Padahal, makan hanya membuat gula darah pun semakin tinggi. Kalau kamu terus makan tapi rasa lapar terus muncul, berkonsultasilah dengan dokter.

3. Mudah lelah

 

Mudah lelah. (BRIGHTSIDE)

 

Kalau kamu menderita diabetes, kamu akan merasa lelah dan mengantuk setiap saat dengan alasan yang sama. Penyebabnya karena sel tubuh enggak memiliki cukup glukosa untuk digunakan sebagai energi. Dehidrasi yang disebabkan oleh sering buang air kecil juga berkontribusi terhadap rasa lelah berkepanjangan.

4. Penglihatan buram

 

Penglihatan buram. (BRIGHTSIDE)

 

Bila bukan masalah mata yang lebih serius, kaburnya penglihatan bisa tanda awal diabetes. Hal itu terjadi karena adanya perpindahan cairan, yang membuat lensa mata membengkak dan berubah bentuk.

Hal ini mempengaruhi kemampuanmu untuk fokus, dan hal-hal mulai terlihat kabur. Jika diabetes tidak diobati, masalah penglihatan ini bisa semakin parah dan berpotensi menjadi kebutaan.

5. Berat badan turun tanpa sebab

 

Berat badan turun tanpa sebab. (BRIGHTSIDE)

 

Penurunan berat badan tanpa bantuan diet atau olahraga terjadi pada penderita diabetes. Karena tubuh sulit menggunakan glukosa sebagai sumber energi.  Sebab itu, tubuh mulai membakar cadangan lemak dan otot sebagai gantinya untuk energi dan menyebabkan berat badanmu turun.

Dehidrasi juga berkontribusi terhadap penurunan berat badan mendadak. Karena tubuh menggunakan semua cairan yang tersedia untuk menghasilkan urin.

6. Gatal-gatal pada kulit

 

Gatal-gatal pada kulit. (BRIGHTSIDE)

 

Bila gula berlebih diekskresikan ke dalam urin, tubuh akan mengambil cairan dari jaringan lain  termasuk kulit. Kulit yang kering pun bisa membuatmu merasa gatal, lalu menggaruk-garuk hingga kulit semakin kering dan terluka. Alasan lain untuk kulit gatal adalah infeksi jamur yang juga umum dialami penderita diabetes.

7. Luka lambat sembuh

 

Luka lambat sembuh. (BRIGHTSIDE)

 

Luka yang sukar sembuh sering kali menjadi gejala diabetes. Gula darah tinggi enggak hanya meningkatkan pembengkakan pada luka, tapi juga menyebabkan sirkulasi darah menjadi buruk.

Sulit bagi darah untuk mencapai dan memperbaiki area kulit yang rusak. Hal ini terutama menyangkut kaki, sehingga enggak jarang pasien diabetes menderita luka kaki. Yang bisa berpotensi jadi masalah yang lebih serius.

8. Area kulit tertentu menggelap

 

Area kulit tertentu menggelap. (BRIGHTSIDE)

 

Acanthosis nigricans adalah kondisi munculnya bercak-bercak kulit gelap dengan tekstur beludru. Bercak ini biasanya muncul di daerah lipatan kulit seperti di leher, ketiak, selangkangan paha, dalam siku, belakang lutut, dan antara jari-jari tangan.

9. Tangan atau kaki kesemutan

 

Tangan atau kaki kesemutan. (BRIGHTSIDE)

Mati rasa, kesemutan, atau rasa sakit di tangan atau kaki adalah tanda umum diabetes lainnya. Seperti disebutkan di atas, gula darah tinggi menyebabkan sirkulasi darah yang buruk, yang pada gilirannya akan menyebabkan kerusakan saraf. Tangan dan kaki, menjadi bagian tubuh yang biasanya mengalami gejalanya terlebih dahulu.

Jika Anda merasa Anda atau teman Anda memiliki gejala-gejala tersebut maka cara terbaik adalah segera memeriksakan diri ke dokter. Dengan memeriksakan ke dokter, penyakit diabetes yang Anda derita dapat segera tertangani dan tidak akan bertambah parah.

Semoga Bermanfaat!

 

 

Sumber :

  • netz.id
  • hellosehat.com
  • cermati.com