Category: Info Kesehatan

  • Yang Ampuh Untuk Menjaga Kesehatan Selama Puasa

    Sahabat Ramadhan merupakan bulan suci umat Islam di seluruh dunia. Di bulan ini setiap Muslim diwajibkan berpuasa selama satu bulan penuh.
    Tentu hal ini tidak mudah dilakukan. Bahkan selama berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan atau cairan selama sekitar 14 jam.
    Maka dari itu, sangat penting bagi sahabat memperhatikan dan menjaga kesehatan selama Ramadhan. Berikut tips menjaga kesehatan selama berpuasa Ramadhan sebagaimana dikutip dari Cermati.com.

     

    Sahurlah di Waktu Akhir tapi tidak Mepet Menjelang Imsak

    Walaupun poin ini terdengar sepele namun sahur yang di saat menjelang berakhirnya waktu sahur memiliki manfaat yang baik bagi tubuh untuk membakar makanan menjadi energi dengan jarak waktu yang pas. Tapi ingat, jangan sahur terlalu mepet dengan waktu imsak tentunya.
    Selain itu, dengan mengakhiri waktu sahur maka akan memberikan sahabat kelancaran melakukan aktivitas lain sebelum subuh. Jika masih sempat beristirahat antara sahur dan subuh, lakukanlah, kemudian lanjutkan shalat subuh.

     

    Lakukan Aktivitas Ringan dan Jangan Tidur Setelah Sahur

    Setelah sahur, usahakan melakukan aktivitas ringan dan hindari melanjutkan tidur kembali. Ini bukan tanpa alasan karena dampaknya buruk bagi tubuh.
    Larangan tidur setelah makan sahur ternyata disebabkan oleh akan timbulnya beragam penyakit, seperti memicu obesitas, pertumbuhan bakteri anaerob, strok dan yang lebih parah lagi bisa menyebabkan serangan jantung.
    Untuk itu, hindarilah tidur setelah sahur. Sahabat bisa mengisi waktu ini dengan melakukan kegiatan ibadah seperti membaca kitab suci Alquran sampai waktu subuh datang.

     

    Jangan Malas dan Lakukan Olahraga Ringan

    Sifat malas merupakan sifat yang harus dibuang jauh-jauh. Nah, karena bangun lebih dini untuk sahur, maka rasa malas pun tak terbendung setelah shalat subuh. Bila diikuti rasa malas, potensi bermalas-malasan hingga seharian penuh nantinya cukup besar.
    Untuk itu, hindari kebiasaan bermalas-malasan dengan melakukan kegiatan yang bermanfaat agar kesehatan tubuh tetap terjaga. Sama seperti di luar bulan Ramadhan, jika sahabat tidak beraktivitas, malah bisa menimbulkan gangguan kesehatan, lho.
    Bahkan, dengan melakukan aktivitas rutin setiap hari bisa membantu kerja organ di dalam tubuh secara maksimal. Jadi, biasakanlah melakukan olahraga ringan seperti jalan santai, bersepeda, yoga, senam dan sebagainya di pagi hari.

     

    Jangan Begadang, Tidurlah yang Cukup

    Mungkin pada saat tidak berpuasa, sahabat sering menyepelekan waktu tidur. Begadang untuk melakukan berbagai macam hal hingga waktu tidur terlewatkan dengan sengaja.
    Namun, di bulan puasa, cobalah mengatur jadwal tidur yang teratur. Contohnya, jika sahabat sering tidur di atas pukul 11 malam, tubuhmu akan mudah capai karena harus bangun sahur. Ditambah lagi sahabat harus bangun di pagi harinya untuk melakukan aktivitas seperti biasa.
    Untuk itu, aturlah waktu tidur sahabat sebaik mungkin. Kalau bisa sebelum pukul 11 malam sahabat sudah harus tidur. Hal ini penting agar keesokan harinya sahabat tetap kuat dan tidak ngantuk saat menjalani aktivitas seharian.

     

    Jangan Ditunda, Segeralah Berbuka Puasa saat Waktunya Tiba

    Saat waktu berbuka puasa tiba, usahakan langsung berbuka. Apalagi jika sahabat adalah penderita maag, segerakanlah berbuka karena jika menunda akan berakibat fatal bagi lambung.
    Namun sahabat juga harus menyantap makanan secara perlahan dan tidak berlebihan agar memperlancar kerja saluran pencernaan di dalam perut. Dan ini tentunya juga berlaku bagi sahabat yang tidak memiliki penyakit maag, sebab bisa membantu menstabilkan pencernaan.

     

    Makanlah Hidangan Buka Puasa yang Manis

    Ini penting. Berbukalah puasa dengan makanan ataupun minuman yang manis. Sebab ini merupakan sebuah anjuran yang baik untuk dilakukan yang berguna bagi pencernaan sebagai penetralisir. Contoh makanan dan minuman manis yang disarankan untuk dikonsumsi sebagai menu awal berbuka puasa adalah kurma, teh dan air putih.

     

    Jangan Minum Air Dingin saat Berbuka Puasa

    Tips untuk menjaga kesehatan selama Ramadhan yang bisa dilakukan adalah menghindari berbuka dengan air dingin karena dapat menyebabkan perut kembung. Sama halnya dengan minuman yang mengandung pemanis buatan, bukannya malah menyegarkan tubuh tetapi bisa membuat lesu.
    Selain itu, minuman yang mengandung soda juga tidak baik untuk dikonsumsi saat berbuka puasa dan sahur karena bisa mengganggu saluran pencernaan. Pilihlah air agar tubuh lebih mudah menyerap.

     

    Tetap Semangat dengan Menjaga Pola Hidup Sehat saat Berpuasa

    Puasa tidak hanya memberikan pahala yang melimpah bagi sahabat yang mengerjakannya, melainkan juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Bahkan, kebiasaan berpuasa bisa membawa perubahan terhadap kondisi kesehatan seseorang. Selain berdampak baik bagi organ luar ternyata puasa juga sangat bermanfaat untuk organ dalam tubuh, seperti jantung, mata dan juga pencernaan.

    Sumber : Republika.co.id
  • Lebih Baik Hindari Makanan Ini

    Pada era sekarang ini, masyarakat banyak memilih makanan instan. Tersebutlah makanan awetan menjadi digemari oleh masyarakat, tak kelewatan makanan yang dikemas dalam kaleng. Pengemasan atau pengawetan pertama kali makanan di dunia ini sudah ada sejak tahun 12.000 SM. Sebelum tahun 1800, koloni Amerika mengeringkan, memanggang, mengasinkan dan mengasamkan makanan yang mereka produksi. Akan tetapi, usaha mereka tak pernah berhasil, makanan mereka tak bertahan lama.

    Masalah pengawetan makanan semakin dibutuhkan ketika Perang Dunia melanda. Mal nutrisi menyerang pasukan militer hingga tahun 1795, Napoleon menawarkan hadiah 12.000 Franc kepada siapapun yang bisa memberikan solusi efektif untuk mengawetkan makanan dalam rangka menyediakan makanan bagi tentara yang berada jauh dari rumah. Hadiah ini dimenangkan oleh Nicolas Appert, seorang penjual manisan, juru masak, pembuat bir, dan pembuat acar berkebangsaan Perancis. Pada awalnya, makanan hasil pengawetannya disimpan di dalam botol kaca yang disumbat dengan gabuS, kawat, dan lilin penyegel kemudian selama 12 jam direbus di dalam air.

    Teknologi terus berkembang, hingga akhirnya ditemukan kaleng sebagai pengemas makanan yang sudah diawetkan. Itu adalah sejarah singkatnya.

    Makanan yang diawetkan itu pun akhirnya menjadi populer dan dianggap sangat membantu dalam kehidupan yang serba sibuk saat ini. Akan tetapi, ada bahaya yang terkandung dalam makanan yang dikalengkan. Bahaya tersebut terkait dengan tumbuhnya bakteri dan racun kaleng atau pembungkus yang larut dalam makanan.

    Ada beberapa tips bagi sahabat yang ingin mengkonsumsi makanan kaleng. Beberapa hal yang harus sahabat cermati saat mengkonsumsi makanan kaleng adalah saat membeli, pastikan sahabat memilih kemasan kaleng yang utuh dan bagus. Hindari makanan kalengan yang kalengnya sudah peyok, cacat atau bocor. Kaleng yang menggelembung juga merupakan indikasi pembusukan dan sudah tidak layak konsumsi. Setelah dibuka dan tidak habis dikonsumsi segera pindahkan isinya ke dalam wadah yang tertutup dan simpan di dalam lemari es atau dibuang saja. Sahabat juga harus memasaknya lagi untuk mengurangi kandungan pengawetnya, tapi makanan kaleng hanya bisa dimasak sekali saja. Di dalam makanan yang dibungkus di dalam kaleng berpeluang menjadi tempat tumbuhnya bakteri Clostridium yang dapat menyebabkan keracunan. Tanda-tanda yang akan sahabat alami jika kena bakteri ini ialah tenggorokan menjadi kaku, mata berkunang-kunang, kejang-kejang dan bisa menyebabkan kematian. Clostoridium Botulinum merupakan bakteri obligat anaerob, pembentuk spora, gram positif. Botulinum bersifat neurotoksin yang dapat menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian. Bahaya kedua ialah adanya Bisfenol A yang dapat mempengaruhi kesuburan. Bistenol A dikandung oleh botol plastik pembungkus makanan yang bisa larut perlahan-lahan. Padahal, bahan kimia sintetis pengeras plastik ini digunakan sebagai lapisan kaleng makanan atau minuman. Sudah ada sekitar 90 persen manusia di dunia diyakini terpapar racun Bisfenol.  Selain mempengaruhi tingkat kesuburan, racun Bisfenol juga menunjukkan bahwa racun ini bisa menimbulkan kanker payudara, kerusakan hati, obesitas, dan diabetes.

    Walaupun ada cara baik untuk mengkonsumsi makanan kaleng, bukankah lebih bijak bila kita menghindarinya. Berpindah ke makanan organik justru lebih sehat.

     

    Sumber: panduanhidupsehat.com

  • Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

    Tubuh yang tidak memiliki daya tahan tubuh yang memadai maka keseimbangan tubuhnya akan terganggu dan menyebabkan munculnya keluhan kesehatan . Daya tahan tubuh manusia  (pada balita, anak anak, dewasa dan lanjut usia) pada hakekatnya berbeda beda tergantung dengan kebiasaan hidupnya atau gaya hidupnya yang telah sesuai dengan standar kesehatan atau tidak.

    Inilah cara sederhana tetapi manjur untuk meningkatkan daya tahan tubuh pada balita, anak anak, orang dewasa dan pada lanjut usia , jika dilakukan setiap hari :

    1. Melakukan olahraga

    Sepadat apapun aktifitas seseorang hendaknya melauangkan waktunya untuk berolahraga. Olahraga ringan dapat dipilih atau sesuai dengan kemampuan tubuh, asalkan dilakukan dengan konsisten, misalnya seminggu dua kali atau satu kali dalam seminggu. Bagi para balita dan anak anak dapat melakukan penjemuran rutin dibawah sinar matahari pagi . Sinaar matahari pagi memiliki kandungan vitamin D yang tinggi sehingga mampu memadatkan dan memperkuat tulang bagi anak anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Sinar matahari juga bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar seseorang tidak mudah jatuh sakit.

    Pilihlah olahraga yang dapat anda lakukan sesuai dengan kemampuan yang setidaknya tidak menguras tenaga, waktu dan biaya yang mahal. Olahraga dapat berupa lari pagi dibawah sinar matahri pagi, bersepeda ria, berenang, berjalan cepat atau senam yang diringi musik. Olahraga apapun dapat membakar lemak jaahat dalam tubuh dan membuang racun dalam tubuh melalui keringat. kondisi ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

    1. Istirahat yang cukup

    Tubuh yang mengeluarkan banyak tenaga dan tidak diiringi dengan istirahat yang cukup dapat membuat keseimbangan tubuh menjadi tidak normal terutama hormon dan ion tubuh akan mengalami gangguan yang menyebabkan dehidrasi dan daya tahan tubuh melemah.

    Jika kurang istirahat maka organ-organ tubuh dipaksa untuk bekerja berat sedangkan tubuh butuh istirahat agar kembali bugar pada keesokan harinya. Kondisi yang terus menerus kurang istirahat membuat daya tahan menurun secara bertahap dan memudahkan radikal bebas lewat udara yang dihasilkan dari beberapa partikel beracun masuk kedalam tubuh lewat rongga hidung dan mulut yang mengakibatkan tubuh mudah untuk terjangkiti penyakit.

    1. Hindari stres yang berlebihan

    Pada dasarnya stres sangat dibutuhkan tubuh untuk merespon dan melindungi tubuh dari ancaman dari tubuh. ketika seseorang stres hormon tubuh akan melepaskan semacam zat yang dapat mengaktifkan pembuluh darah dan aliran darah menjadi semakin lancar. Tetapi jika stres berlebihan justru akan mengganggu keseimbangan hormon dan ion tubuh sehingga dapat mengganggu sistem metabolisme tubuh. Jika hormon dalam tubuh tidak dapat berkerja dengan baik dan metabolisme terganggu, bisa dipastikan dayaa tahan tubuh anda akan menurun dan anda akan mudah jatuh sakit.

    1. Gaya hidup sehat

    Mengkonsumsi makana bernutrisi tinggi dan rajin berolahraga belum dapat dikatakan bahwa anda telah mempunyai gaya hidup yang sehat. Gaya hidup sehat berlaku untuk segala usia dipedesaan dan diperkotaan, berupa membersihkan pakaian, membersihkan rumah, selokan, membakar sampah yang menumpuk, mencuci tangan setiap kali habis melakukan kegiatan, melakukan berkebun untuk penghijauan dan lain lain.

    1. Berfikir positif

    Ketika seseorang selalu berfikir positif tubuh akan memeluarkan hormonnya untuk menetralisir segala bentuk radikal bebasa yang ada disekitar kita dengan cara mengoptimalkan kinerja setiap organ tubuh.  Berfikir positif cenderung membuat pikiran dan hati lebih tenang dan dapat menenagkan pula sistem pembuluh darah dan memperlancara aliran darah karena tidak adanya penekanan dari jaringan otak. Dengan berfikir positif sel-sel otak akan terus memberi sinyal yang baik bagi tubuh. Kondisi ini dapat menangkal efek buruk dari dalam tubuh dan luar tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh.

    1. Mengkonsumsi suplemen dengan wajar

    Suplemen dapat membantu tubuh semakin sehat dan memiliki kebugaran sepanjang hari, tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan maka enzim pencernaan terganggu dan mengancam keseimbangan metabolisme tubuh. Suplemen mengandung zat kimia yang dapat mengendap dan menghambat aliran darah menuju jantung. Kondisi ini dapat menurunkan kualitas daya tahan tubuh,.

    1. Mandi 2 kali sehari

    Mandi adalah proses pembersihan diri terhadap segala kotoraan yang melekat pada tubuh. Mandi juga sebagai jalan termudah untuk menghindari tubuh dari serangan radikal bebas yang hanya menurunkan daya tahan tubuh. Dengan mandi setidaknya dua kali sehari sudah cukup untuk membuat tubuh menjadi segar dan terhindar dari virus, bakteri dan kuman penyebab penyakit kulit.

    1. Minum air putih sebanyak mungkin

    70 persen tubuh kita terdiri dari cairan air yang gunanya untuk mencegah tubuh terserang dehidrasi. Jika tubuh dalam keadaan dehidrasi maka tubuh akan rentan terserang berbagai macam radikal bebas yang didalamnya terdapat banyak sekali partikel-partikel kecil pembawa penyakit.

    Air putih dapat memperlancar kinerja organ seluruh tubuh karena jika tubuh kekurangan cairan maka enzim yang ada ditubuh tak dapat bekerja dengan baik akibatnya daya tahan tubuh anda akan semakin menurun.

    1. Mengkonsumsi buah buahan

    Buah-buahan adalah sumber vitamin dan nutrisi yang selalu dibutuhkan tubuh setiap hari, misalnya mangga, apel, sawo, pisang dan lain lain. Nuritrisi yang ada didalamnya mampu memblokir aktifitas sel bakteri, kuman atau virus dan dapat mempertahankan kesehatan organ tubuh pada berbagai cuaca.

    1. Mengkonsumsi sayuran

    Sayuran apapun jenisnya seperti bayam, kangkung, selada, sawi dan sebagainya adalah sumber makanan yang juga dibutuhkan untuk memperbaiki dan mempertahankan kesehatan tubuh. Nutrisi yang ada pada sayuran sangat berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tubuh tidak mudah jatuh sakit. Tak heran jika seseoraang yang sedang sakit akan dapat mengalami penyembuhan lebih cepat jika rajin mengkonsumsi sayuran. Nutrisi pada sayuran dapat menggantikan ion tubuh yang hilang sehingga tubuh dapat kembali sehat dan bugar.

     

  • MIRAS OPLOSAN, PEMBUNUH CAIR BERKEDOK KESENANGAN

    Sahabat, kita ketahui banyak sekali berita beredar tentang kasus miras oplosan di internet. Kasus terakhir adalah meninggalnya kurang lebih 35 korban miras oplosan dari total seluruh korban yang dilarikan ke rumah sakit sebanyak 128 orang (tempo.co). Begitupun di Jakarta, bulan maret-april sudah memakan 31 Korban. Berdasarkan berita yang kami himpun, salah satu penyebab miras oplosan tersebut mematikan adalah campuran yang tidak sesuai kadarnya. Adapaun Metanol jenis Alkohol yang digunakan sebagai campuran pun berperan penting dalam “pembunuhan” tersebut.

    Dalam dunia industri metanol digunakan antara lain untuk :

    • Tekstil sintetik
    • Cat rumah
    • Perekat
    • Plastik daur ulang
    • Busa bantal
    • Bahan anti beku untuk radio aktif
    • Bahan bakar, dll.

    Metanol merupakan senyawa kimia yang sangat beracun bila dibandingkan dengan etanol. Metanol sering disalah gunakan sebagai bahan pembuat minuman keras. Ia digunakan sebagai pengganti etanol karena disamping harganya yang relatif lebih murah juga akibat ketidak pahaman akan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh kedua zat tersebut, sehingga banyak yang beranggapan bahwa sifat dan fungsi metanol adalah sama.

    Bagi seorang muslim, atau paling tidak seorang yang berpikir jernih tentu tidak akan menyakiti tubuhnya sendiri hanya untuk kesenangan sesaat. Mereka yang meminum minuman keras tentu karena membutuhkan “sesuatu” yang seringkali tidak dapat mereka temukan di tempat lain meski menyadari hal tersebut merupakan sebuah hal terlarang. Oleh karenanya, selain larangan agama tentang minuman keras, larangan dari sisi medis, sejatinya norma dan budaya kita pun bukanlah budaya yang menganut kebolehan minuman tersebut untuk dikonsumsi.

    Berbicara tentang solusi, bagaimana cara kita mencegah masuknya “pembunuh cair” tersebut ke lingkup keluarga kita? Itu yang seharusnya dipikirkan sebelum hal yang tidak diharapkan terjadi. Kontrol orangtua terhadap anak sangat berpengaruh disini, tentu bukan kontrol berupa pengawasan 24 Jam dikarenakan setiap orangtua pun memiliki kesibukan masing-masing. Lalu, kontrol seperti apa yang dibutuhkan? Jawabannya adalah, kontrol terhadap kesadaran Keluarga dalam menanggapi hal-hal berbahaya. Perlunya edukasi sejak dini, penanaman prinsip, tauhid, sangat berperan dalam keberanian dan kedewasaan seseorang dalam menjauhi hal-hal terlarang. Penanaman harga diri yang harus dijaga, serta kehormatan keluarga pun menjadi penting agar setiap anggotanya dapat memiliki kontrol diri terhadap ancaman tersebut. Ironisnya semua korban dan penikmat miras oplosan mengetahui bahwa apa yang diminum adalah zat yang berbahaya. Jadi? Mari mulai dari lingkar terdekat kita.

    Sahabat, tidak lupa untuk terus memohon kepada Allah SWT atas perlindungan untuk keluarga, kerabat, dan Negara kita dari hal-hal yang tercela dan mendekatkan kepada azab-Nya. Berdoa dan terus berusaha untuk mengedukasi dan mencegah semua ini terjadi. Mulai saat ini, dan seterusnya, jangan berhenti.

     

    Rujukan :

    Tempo.co

    Smallcrab.com

    IDNTimes

     

  • Lelah Namun Sulit Tidur. Mengapa?

    Sahabat, pernah atau seringkah Anda mengalami sulit tidur meski tubuh terasa sangat lelah ? Tubuh lelah akibat aktivitas seharian menuntut kita untuk istirahat, namun saat malam tiba, mata seolah berkhianat dan Anda merasa sulit tidur.

    Direktur Pusat Nasional Penelitian Gangguan Tidur Carl E Hunt memaparkan penyebab yang memicu kondisi itu. Menurut Hunt, salah satunya adalah tingkat adrenalin yang tinggi sebelum tidur.

    Alasan lain bisa jadi akumulasi kurang tidur yang berlarut-larut. Tidak tidur cukup beberapa malam berturut-turut membuat utang tidur seseorang hanya akan semakin bertambah.

    Kurang istirahat membuat fungsi tubuh menurun, muncul respons stres, dan melepaskan adrenalin. Pengidap alergi tertentu juga berpotensi mengalami gangguan sukar tidur yang cukup parah. Hato-hati bagi mereka yang kehidupannya terbalik antara siang dan malam !

    Seorang dengan kecemasan berlebih tentu tubuhnya akan merasa aktif dan menjadi salah satu pemicu sulitnya tidur, baik dalam kondisi lelah bahkan fit sekalipun. Ketika seseorang mengalami kondisi ini, tingkat adrenalin terus-menerus berada di atas normal.

    “Pada dasarnya, ini seperti berada dalam mode siaga 24/7 tanpa alasan yang jelas. Tubuh tidak ingin tertidur ketika berpikir ia dalam bahaya dan perlu bergerak cukup cepat,” kata Hunt dikutip dari Republika.

    Sahabat, jika kondisinya sudah amat parah, maka diperlukan penanganan lebih lanjut. Sempatkan juga cek kesehatan seperti kadar gula dalam tubuh, karena dikhawatirkan adanya sulit tidur tersebut juga berhubungan dengan kondisi medis Tubuh Anda.

    Untuk penanganan mandiri, lakukan kebiasaan santai sebelum tidur seperti menenangkan pikiran, mendengarkan ayat suci Al-Quran atau mandi air hangat. Cobalah untuk tidak berolahraga tiga jam sebelum waktu tidur, hindari makan berat dan minum kafein serta tarik nafas panjang hingga tubuh merasa tenang.

     

    Rujukan : Republika

  • Jenis Makanan Sehat Yang Berbahaya Jika Dikonsumsi Berlebihan

    Semua orang pastinya ingin memiliki tubuh yang sehat dan bugar. Selain berolahraga secara tertaur salah satu cara menjaga kesehatan tubuh adalah mengonsumsi makanan yang sehat dan baik untuk tubuh kita. Namun meskipun sehat dan kaya akan vitamin serta nutrisi mengonsumsi makanan sehat secara berlebih pun dapat menimbulkan beberapa efek samping. Inilah jenis makanan sehat yang berbahaya jika dikonsumsi secara  berlebihan dan terus menerus.

    Daftar makanan sehat yang tidak baik dikonsumsi secara berlebihan

    Kacang kedelai

    Yang pertama adalah kacang kedelai. Seperti yang kita ketahui salah satu manfaat kacang kedelai adalah untuk mengontrol kolesterol dan tekanan darah jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Akan tetapi mengonsumsi dalam jumlah yang berlebihan dan secara terus menerus juga berpotensi untuk menghambat penyerapan zat besi. Sehingga seseorang yang mengonsumsi kacang kedelai secara berlebihan dapat beresiko terkena anemia. Tak hanya itu saja, kacang kedelai juga mengandung senyawa mirip estrogen. Mengonsumsinya dalam jangka waktu panjang dan dalam jumlah besar dapat menyebabkan penebalan lapisan rahim yang berujung pada kanker rahim.

    Jeruk dan tomat

    Jeruk dan tomat merupakan salah satu buah yang kaya akan vitamin serta nutrisi. Akan tetapi, menurut dr. Gina Sam, M.P.H., direktur Mount Sinau Gastrointestinal Center di Tehe Mount Sinai Hospitas, New York, Amerika Serikat terlalu banyak mengonsumsi buah jeruk dan tomat dapat menyebabkan asam lambung naik. Dalam jangka waktu yang lama, hal tersebut dapat menyebabkan gangguan pada lapisan esofagus.  dr. Sam juga menyarankan bahwa agar tidak mengonsumsi lebih dari 2 jeruk ataupun tomat dalam setiap harinya.

    Bayam

    Jenis makanan sehat yang tidak baik jika dikonsumsi berlebihan selanjutnya adalah bayam. Sayuran hijau yang satu ini memang memiliki nutrisi seperti serat,  protein, lutein, karotenoid dan berbagai vitamin lainnya. Namun bayam juga mangandung oksalat yang tinggi. Oksalat sendiri merupakan senyawa yang dapat meningkatkan resiko pembetukan batu ginjal.

    Air putih

    Air putih memang memiliki peranan yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Hal ini dikarenakan ketika kekurangan air kulit akan kering dan dehidrasi. Akan tetapi terlalu banyak minum air juga dapat memperbesar resiko keracunan air. seperti yang dijelaskan oleh dr. Alan R. Gaby, penulis buku ‘Nutrional Medicine’ air yang Anda minum dapat melarutkan sodium dalam tubuh. kekurangan sodium dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal dan otak. Oleh karena itu minumlah air secukupnya yaitu 6 hingga 8 gelas per hari.

    Tuna kalengan

    Ikan tuna memang kaya akan potein, mineral dan juga rendah kalori. Akan tetapi mengonsumi ikan tuna kalengan berlebihan dapat menyebabkan melonjaknya kadar merkuri dalam tubuh. Hal ini dikarenakan ikan tuna mengandung merkuri yang tinggi. Banyaknya merkuri tersebut dapat menyebabkan gangguan berbicara, penglihatan, pendengaran hingga lemahnya otot. dr. Sam juga menyarankan jangan sampai mengonsumsi ikan tuna ini lebih dari tingga hingga lima kaleng dalam satu minggu.

    Nah itulah beberapa jenis makanan sehat yang tidak baik jika dikonsumsi berlebihan.

    (Sumber: disehat.com

  • Tambah Umur Organ Mundur

    Usia lanjut adalah suatu kejadian yang pasti dialami semua orang yang dikaruniai usia panjang. Saat usia senja terjadi berbagai kemunduran organ tubuh dan kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri ataupun mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya perlahan-lahan menurun, sehingga kadang lambat dalam pemulihan dari infeksi dan perbaikan kerusakan organ. Secara biologis penduduk lanjut usia adalah kelompok yang mengalami proses penuaan secara terus-menerus, yang ditandai dengan menurunnya daya tahan fisik, yaitu semakin rentannya terhadap serangan penyakit. Hal ini disebabkan terjadinya perubahan dalam struktur dan fungsi sel, jaringan, serta organ. Dengan demikian menua ditandai sengan kehilangan secara progresif lean body mass (LBM = jaringan aktif tubuh) yang sudah dimulai sejak usia 40 tahun disertai dengan menurunnya metabolism basal sebesar 2% setiap tahunnya yang disertai dengan perubahan di semua sistem dalam tubuh. Ragam situasi yang dihadapi kaum manula, terutama dari sisi kemampuan fisik dan ekonomi menjadi tekanan kejiwaan tersendiri, kecuali mereka yang diberikan rahmat dan ketenangan menghadapi masa ini, juga rizki yang tetap mengalir dari usaha sebelumnya. Wajar kiranya memasuki usia senja tekanan darah labil, laju gula darah kadang melambung, kolesterol lambat terurai dan konsekuensi lainnya dari masa tua. Apalagi bagi mereka yang punya riwayat gaya hidup memprihatinkan. Setiap orang yang memasuki usia lanjut mengalami berbagai perubahan fisik, antara lain:

    Perubahan pada panca indera terutama rasa

    Sekresi air liur berkurang mengakibatkan pengeringan rongga mulut. Papil-papil pada permukaan lidah mengalami penyusutan sehingga terjadi penurunan sensitifitas terhadap rasa terutama rasa manis dan asin. Keadaan ini akan mempengaruhi nafsu makan dan dengan demikian asupan gizi juga akan terpengaruh. Keadaan ini mulai pada usia 70 tahun. perubahan indera penciuman, penglihatan dan pendengaran juga mengalami penurunan fungsi seiring dengan bertambahnya usia.

    Ensofagus

    Lapisan otot polos kerongkongan dan sfringter gastro esophageal mulai melemah yang akan menyebakan gangguan kontraksi dan refluk gastrointestinal spontan sehingga terjadi kesulitan menelan dan makan menjadi tidak nyaman.

    Lambung

    Pengosongan lambung lebih lambat, sehingga orang akan makan lebih sedikit karena lambung terasa penuh, terjadilah anoreksia. Penyerapan zat gizi berkurang dari produksi asam lambung menjadi lebih sedikit untuk mencerna makanan. Di atas umur 60 tahun, sekresi HCL da pepsin berkurang, akibatnya absorsi protein, vitamin dan zat besi menjadi berkurang. Terjadi overgrowth (pertumbuhan berlebih bakteri sehingga terjadi penurunan faktor intrinsic yang juga membatasi ansorsi vitamin B12, penurunan sekresi asam lambung dan enzim pankreas, fungsi asam empedu menurun menhambat pencernaan lemak dan protein, terjadi juga malabsorbsi lemak dan diare.

    Tulang

    Kepadatan tulang akan menurun, dengan bertambahnya usia. Kehi;langan massa tulang terjadi secara perlahan pada pria dan wanita dimulai usia 35 tahun yaitu usia dimana massa tulang puncak tercapai. Dampaknya tulang akan mudah rapuh (keropos) dan patah, mengalami cedera, trauma yang kecil saja dapat menyebabkan fraktur (retak).

    Otot

    Penurunan berat badan sebagai akibat hilangnya jaringan otot dan jaringan lemak tubuh. Presentasi lemak tubuh bertambah pada usia 40 tahun dan berkurang setelah usia 70 tahun. Penurunan Lean Body Mass (otot organ tubuh, tulang) dan metabolisme dalam sel-sel otot berkurang sesuai dengan usia. Penurunan kekuatan otot mengakibatkan orang sering merasa letih dan merasa lemah, daya tahan tubuh menurun karena terjadi atrofi 9penyusutan). Berkurangnya protein tubuh akan menambah lemak tubuh. Perubahan metabolism lemak ditandai dengan naiknya kadar kolesterol total dan trigliserida.

    Fungsi Ginjal

    Fungsi ginjal menurun sekitar 55% antara usia 35-80 tahun. Banyak fungsi yang mengalami kemunduran, contohnya laju fitrasi, ekskresi dan reansorsi oleh ginjal. Reaksi asam basa terhadap perubahan metabolism melambat. Pembuangan sisa-sisa metabolism protein dan elektrolit yang harus dilakukan ginjal menjadi beban tersendiri.

    Jantung & Pembuluh Darah

    Perubahan yang terkait dengan ketuaan sulit dibedakan dengan perubahan yang diakibatkan oleh penyakit. Pada lansia jumlah jaringan ikat pada jantung (baik katup maupun ventrikel) meningkat sehingga efisien fungsi pompa jantung berkurang. Pembuluh darah besar terutama aorta menbal dan mejadi fibrosis. Pengerasan ini, selain mengurangi aliran darah dan menigkatkan kerja ventrikel kiri, juga mengakibatkan ketidakefisienan baroreseptor (tertanam pad dinding aorta, arteri pulmonalis, sinus karotikus). Kemampuan tubuh untuk mengatur tekanan darah berkurang.

    Paru-paru

    Elastisitas jaringan paru dan dinding dada berkurang, kekuatan kontraksi otot pernapasan menurun sehingga konsumsi oksigen akan menurun pada lansia. Perubahan ini berujung pada penurunan fungsi paru.

    Kelenjar Endokrin

    Terjadi perubahan dalam kecepatan dan jumlah sekresi, respon terhadap stimulasi serta struktur kelenjar endorkin. Pada usia diatas 60 tahun terjadi penurunan sekresi testosterone, estrogen dan progersteron.

    Kulit & Rambut

    Kulit berubah menjadi tipis, kering, keriput dan tidak elastis lagi. Rambut rontok dan berwarna putih, kering dan tidak mengkilat.

    Fungsi Imunologik

    Penurunan fungsi imunologik sesuai dengan umur yang berakibat tingginya kemungkinan terjadinya infeksi dan keganasan. Ada kemungkinan jika terjadi peningkatan pemasukan vitamin dan mineral termasuk zinc, dapat meniadakan reaksi ini.

     

  • Otak ‘CPU’ Tercanggih Pengendali Tubuh

    “Sesungguhnya aku bertawakal kepada Allah Tuhan-ku Tuhan-mu. Tidak satu pun makhluk bergerak (bernyawa) melainkan Dia-lah yang memegang ubun-ubunnya (menguasainya). Sungguh, Tuhan-ku di jalan yang lurus (adil).” QS Hud : 56

    Otak adalah organ inti yang diciptakan dalam keadaan dingin, menurut teori Galenius, otak adalah organ pusat pengolahan data unit kontrol kecakapan psikis.

    Otak terletak di bagian atas tempurung kepala layaknya mahkota. Ia terbungkus dalam kegelapan rongga tempurung kepala, berbentuk seperti kembang kol dan sifatnya lunak seperti kembang tahu.

    Allah SWT tidak begitu saja menciptakan otak yang lunak tanpa perlindungan. Oleh karenanya otak dilindungi dengan tengkorak kepala yang keras, kemudian di bawahnya terdapat selaput pembungkus otak (meninges) yang tersusun atas tiga bagian.

    Di bagian pertama terdapat lapisan durameter yang melekat di sebelah dalam tulang tengkorak. Sementara lapisan kedua ada araknoid yang melindungi otak dari bahaya kerusakan mekanis semisal benturan. Di lapisan ini juga terdapat cairan limfa, sehinggga otak menjadi terapung dan bersifat plegmatis (dingin dan lembab).

    Selain itu cairan cerebrospinal berperan sebagai peredam goncangan, penghantar nutrisi dan hormone serta pembuang limbah metabolit. Oleh karenanya dalam Kitan Thibbun Nabawi disebutkan bahwa sisa pencernaan otak adalah ingus dan ludah.

    Lapisan terakhir adalah piameter yang melekat erat pada otak dan transparan. Pembuluh darah yang menghantarkan oksigen dan nutrisi terdapat di bagian ini. Lapisan ini juga yang mengisolasi otak dari aliran darah.

    Namun demikian, sifat halus dari otak manusia membuat rentan terhadap berbagai jenis kerusakan seperti pukulan ke kepala, stroke atau keracunan oleh bahan kimia yang bersifat neurotoksin.

    Pada masa embrio otak hanyalah sebuah tabung, lalu terjadilah gejala pembesaran dan membaginya menjadi otak depan (ferobrain), otak tengah (midbrain) dan otak belakang (hindbrain).

    Otak depan kemudian terbagi lagi menjadi otak besar atau cerebrum yang terdiri atas belahan kanan dan kiri, ganglia basal dan talami (thalamus dan hipotalamus).

    Otak tengah lalu terposisikan di atas batang otak yang terdiri dari nucleus merah dan substansi hitam. Sedangkan otak belakang meliputi jembatan varol, sumsum lanjutan, dan otak kecil (cerebellum) membentuk batang otak yang dilindungi oleh tulang leher.

    Otak manusia dewasa beratnya sekitar 1,5 kilogram, volumenya sekitar 1.130 sentimeter kubik pada wanita dan 1.260 sentimeter kubik pada pria. Setidaknya terdapat 100 milyar sel saraf atau neuron pada otak dan terdapat 1 triliun sel penyokong (saraf neuroglia).

    Sel otak akan terus berkembang menjadi bermilyar-milyar sel aktif dalam otak manusia. Sedangkan setiap sel dapat membuat jaringan dengan kecepatan 20.000 sambungan tiap detik.

    Sejatinya setiap bagian otak memiliki fungsi yang berlainan untuk mengatur kerja seluruh bagian tubuh, mulai dari berfikir, bergerak, melihat, mendengar, merasakan, berbicara, hingga mengatur kestabilan emosional.

    Disebutkan dalam Kitab Thibbun Nabawi bahwa Allah SWT menjadikan otak dengan tiga bagian, yaitu bagian depan pertama untuk menerawang, bagian kedua yang berbentuk sedang untuk berfikir, bagian ketiga yang terakhir untuk mengingat.

    Secara umum, ilmu urai tubuh saat ini menjelaskan bahwa bagian otak depan berhubungan dengan pembelajaran.

    Sedangkan otak kecil bertanggung jawab dalam proses koordinasi dan keseimbangan. Sementara batang otak mengatur fungsi dasar kehidupan, semisal denyut jantung dan pernafasan.

    Adnan Oktar menjelaskan bahwasannya dalam buku Essentials of Anatomy and Physiology disebutkan, dorongan dan hasrat untuk merencanakan dan memulia gerakan terjadi di bagian depan lobi frontal dan bagian prefrontal, ini adalah daerah korteks asosiasi.

    Disebutkan juga, berkaitan dengan keterlibatannya dalam membangkitkan dorongan, daerah prefrontal diyakini sebagai pusat fungsional bagi prilaku menyerang.

    Jadi Adnan Oktar menyimpulkan, daerah cerebrum (otak besar) ini juga bertugas merencanakan, memberi dorongan dan memulai perilaku baik dan buruk dan bertanggung jawab atas perkataan benar dan dusta.

    Maka tidak salah jika Alla SWT berfirman mengenai bagian otak yang bernama Naashiyah (ubun-ubun): “Ketahuilah sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya, (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durkaha.” (QS. Al-Alaq, 96: 15-16).

    Dikutip dari laman unhas.co.id, menurut Prof Dr. dr. Idrus A. Paturusi, kerusakan pada otak bagian depan (misalnya meningioma) mengubah orang menjadi kasar dan pemberang, walaupun secara intelektual orang tersebut tetap cerdas.

    Otak besar juga dipisahkan oleh celah membujur (fisura longitudinalis). Sedangkan dibagian sebelah dalamnya, otak kiri dan kanan dihubungkan kembali oleh semacam serat/ kabel yang disebut corpus callosum.

    Menurut dr. Prijo Sudibyo, M.Kes., Sp.S, otak kiri memiliki peran dalam berfikir runut, mengatur hal yang bersifat rasional, berurusan dengan kata-kata, bahasa dan matematika. Sedangkan otak kanan berhubungan dengan kreativitas, seni, musik, gambar dan warna.

    Masih menurut dr. Prijo, bahwasannya kerusakan dibagian otak kanan dapat melumpuhkan bagian tubuh sebelah kiri dan fungsi-fungsi yang telah disebutkan sedangkan kerusakan di bagian otak kanan selain dapat menggangu fungsi yang telah disebutkan, juga dapat melumpuhkan bagian tubuh sebaliknya.

    Lapisan luar otak besar yang berwarna kelabu disebut korteks, sedangkan bagian dalamnya diisi oleh massa substansi putih yang terdiri dari serabut saraf dan di sebelah dalamnya lagi terdapat substansi kelabu yang disebut ganglia basalis.

    Pada korteks sebagian memiliki fungsi motoric dan sebagiannya berfungsi sebagai sensorik. Daerah motoric (penggerak) terletak persis di depan celah tengah yang bernama sulkus sentralis dan memanjang hingga celah yang bernama sulkus lateralis.

    Bagian korteks teratas berperan mengendalikan anggota badan bawah dan semakin ke bawah berturut-turut mengendalikan badan, anggota badan atas, leher lalu kepala. Bagian terbawah korteks motoric disebut Daerah Broca yang berhubungan dengan kemampuan berbicara. Unuknya pada orang kidal Daerah Broca terletak pada belahan sisi kanan dan juga terjadi sebaliknya.

    Adapun daerah korteks (lapisan luar) yang berhubungan dengan sensorik terletak persis di belakang celah pusat otak besar. Di bagian ini sifat perasaan dirasakan dan lantas di tafsirkan.

    Daerah yang bertanggung jawab terhadap fungsi pendengaran terletak pada bagian temporal. Sedangkan daerah korteks yang berhubungan dengan oksipitalis, yang menerima bayangan serta kesan-kesan untuk ditafsirkan.

    Sementara pusat pengecapan dan penciuman terletak agak sebelah depan pada bagian temporal. Adapun ganglia basal berfungsi untuk mengontrol aktivitas otat, memperkuat aktivitas motorik (gerak). Sedangkan thalamus berperan dalam penyaluran informasi yang masuk otak ke bagian-bagian lain di otak.

    Hipotalamus berperan dalam masalah pengaturan suhu tubuh, prilaku seksual, lapar dan haus.

    Otak tengah mengandung pusat-pusat yang mengendalikan keseimbagan dan gerakan mata. Sedangkan pengendalian vital yang berupa pengaturan pada pernafasan dan sistem pembuluh darah terletak pada sumsum lanjutan, oleh karenanya cedera pada bagian ini dapat berdampak sangat serius.

    Otak kecil (cerebellum) adalah bagian terbesar dari otak belakang. Ia berfungsi untuk mengatur sikap dan aktivitas sikap badan. Maka cedera pada bagian ini mengakibatkan gangguan pada sikap dan tegangan otot, sehingga gerakan tidak terkoordinir dan hilangnya keseimbangan serta cenderung untuk jatuh kearah sisi badan yang mendapat cedera.

    Sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan otak dengan sebik-baik bentuk dan setiap manusia Allah lah yang memegang ubun-ubunnya, maka ruku’lah kepada Allah sebagiamana Rasulullah SAW ruku’ seraya berdoa : “Ya Allah, untuk-Mu aku ruku’. Kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku pasrah. Pendengaranku, penglihatanku, otakku, tulangku, syarafku dan apa yang berdiri di atas dua tapak kakiku, telah tunduk dengan khusyuk kepada-Mu.” (H.R. Muslim).

     

    Sumber: TabloidBekamEdisi7Cet2/2013

  • Benarkah Lemon Dapat Atasi Maag?

    Lemon memang asam, dan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, justru dapat memicu gejala maag. Lalu bagaimana lemon bisa membantu mengatasi gejala maag?

    Secara umum, lemon memang dapat mengatasi gejala maag. Karena lemon dapat menetralkan asam lambung yang menjadi penyebab maag. Di samping itu, lemon juga memiliki efek meredakan nyeri dan radang yang dapat mengurangi rasa tidak nyaman di esofagus pada penderita gangguan asam lambung.

    Lemon juga kaya akan vitamin C dan A, serta serat yang dibutuhkan tubuh untuk melancarkan fungsi pencernaan. Secara alami, lemon merupakan agen antibakteri yang dapat mencegah infeksi pada dinding lambung.

    Bagaimana Cara Mengonsumsi Lemon untuk Meredakan Gejala Maag?

    Sekarang Anda telah mengetahui bagaimana khasiat lemon bagi tubuh. Namun tahukah Anda bagaimana cara agar lemon tersebut dapat membantu mengatasi gejala maag?

    Cara paling sederhana adalah dengan langsung mengonsumsi air perasan dari lemon. Caranya: Peras jeruk lemon, lalu larutkan air perasan tersebut dalam segelas air hangat. Minum perasan lemon ini dalam keadaan perut kosong. Kemudian, tunggu 20 menit sebelum Anda mengonsumsi makanan lain. Jika terlalu asam, Anda dapat menambahkan madu sebagai pemanis.

    Sebagai variasi, Anda dapat memadukan perasan lemon dengan bahan lain –seperti jahe– untuk memberikan sensasi hangat yang membantu meredakan gejala maag. Caranya: Rebus air jahe lalu tambahkan perasan lemon, kemudian masukkan madu untuk menambah rasa manis.

    Selamat mencoba!

     

    Sumber: klikdokter.com

  • Sarapan Sama Dengan Penting?

    Banyak orang melewatkan waktu sarapan di pagi hari. Entah karena terlambat bangun, terburu-buru menuju kantor atau sekolah, karena malas bangun lebih awal untuk menyiapkan makanan, maupun karena sedang mencoba menurunkan berat badan. Namun, menurut para ilmuwan, ternyata sarapan pagi merupakan waktu makan terpenting. Apa alasannya? Yuk, simak ulasan berikut ini.

    Apa efek sarapan pagi bagi tubuh?

    Sarapan dapat membantu memulai metabolisme dan membakar kalori sepanjang harinya. Saat ini pun sudah banyak penelitian yang menghubungkan sarapan terhadap kesehatan yang lebih baik.

    Melewatkan sarapan berhubungan dengan peningkatan risiko sindrom metabolik, peningkatan trigliserida, kenaikan kolestrol LDL (kolestrol jahat), dan penurunan kolestrol HDL (kolestrol baik).  Sebuah penelitian pada 20.000 pria yang diteliti selama 16 tahun didapatkan bahwa peserta yang melewatkan sarapan setiap paginya 27 persen lebih berisiko terkena penyakit jantung koroner.

    Melewatkan sarapan pagi membuat jam biologis tubuh (ritme sirkadian) yang mengatur waktu makan dan puasa menjadi terganggu. Ketika Anda bangun di pagi hari, gula darah dalam tubuh yang diperlukan untuk kinerja otot dan otak kadarnya rendah. Nah, hal ini sebenarnya dapat diperbaiki dengan cara sarapan.

    Pada anak-anak, sarapan dapat meningkatkan kemampuan kognitif. Anak yang sarapan dengan teratur memiliki IQ yang lebih tinggi dibanding yang sarapan sesekali saja. Sarapan secara teratur dapat membuat perilaku anak menjadi lebih baik, dan meningkatkan performa akademis.

    Selain itu, sarapan secara teratur dapat melindungi dari diabetes tipe 2. Sebuah studi meta analisis menemukan bahwa orang yang tidak sarapan memiliki risiko 15 hingga 21 persen lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dibanding yang sarapan secara teratur.

    Manfaat lain sarapan pagi buat tubuh

    Sarapan juga dapat memberikan kesempatan tubuh untuk memperoleh vitamin dan zat gizi lainnya melalui makanan yang sehat seperti produk susu, biji-bijian, dan buah-buahan. Ketika Anda tidak sarapan, kebutuhan gizi ini mungkin tidak akan tercukupi dalam sehari.

    Sarapan juga dapat memengaruhi berat badan. Sebuah penelitian yang melibatkan 50 ribu orang berusia 30 tahun ke atas berusaha mempelajari kaitan keduanya. Selama seminggu, ilmuwan meneliti perilaku makan orang-orang tersebut. Dikumpulkan data mengenai berapa kali mereka makan setiap harinya, berapa jam mereka puasa di malam hari, apakah mereka sarapan atau tidak, dan kapan mereka menyantap porsi makanan paling besar. Kemudian mereka dikelompokkan berdasarkan perilaku makan yang serupa.

    Setelah menyesuaikan faktor demografi dan gaya hidup, peneliti menghitung rata-rata indeks massa tubuh (IMT) dari setiap kelompok. Hasilnya, orang yang biasanya tidak sarapan pagi dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis terkait obesitas.

    Tak hanya itu, sarapan juga dapat memengaruhi kesehatan tulang. Dari hasil penelitian, terdapat hubungan antara melewatkan sarapan dengan penurunan kepadatan tulang, yang akhirnya bisa memicu osteoporosis.

    Jadi, apakah betul sarapan adalah waktu makan yang paling penting?

    Sebenarnya, setiap jam makan itu sama-sama penting karena tubuh manusia memang sudah dirancang sedemikian rupa untuk mendapatkan zat gizi secara bertahap, tidak secara langsung. Anda tidak bisa melewatkan sarapan dengan alasan nanti saat makan siang Anda akan membayar “utang” gizi yang tidak tercukupi waktu sarapan.

    Sistem pencernaan manusia punya kapasitas dan kemampuan tersendiri untuk memproses makanan beberapa kali sehari, yaitu saat sarapan pagi, makan siang, makan sore, dan makan malam.

    Karena itu, sebenarnya yang paling penting adalah bagaimana cara Anda mengatur porsi makan, kandungan gizi makanan, dan variasi makanan saat sarapan pagi. Begitu pula pada saat makan siang, makan malam, bahkan saat Anda ngemil. Dengan begitu, sepanjang hari Anda akan mendapatkan manfaat hidup sehat.

     

    Sumber: hellosehat.com