Skip to main content

Sahabat, berpikiran positif merupakan sebuah kewajiban bukanlah sebuah pilihan. Mengapa? Karena dampak tidak melakukannya cukup besar sehingga dapat merugikan kehidupan dan keseharian kita. Rasanya, statement tersebut tidak perlu dicantumkan contoh pembuktiannya bukan?

Berpikir positif dapat menjadi sebuah teknik pengelolaan stress. Tidaklah melulu seseorang dengan beban kerja dan tanggungjawab yang cukup mengharuskan dirinya melarikan rasa stressnya dengan melakukan suatu hal. Namun ternyata, cukup berpikir positif pun dapat menolong meredakan stress tersebut.

Maka, dibalik semua realita yang sedang kita hadapi, permasalahan yang datang bertubi-tubi, serta kondisi ekonomi dan rumah tangga yang cukup membebani, bagaimana cara yang paling tepat agar kita dapat berpikir positif?

Seorang bisnisman yang sedang banyak pikiran

Pertama, Kenali Dirimu Sendiri

Seringkali pikiran negatif telah tertanam dalam diri manusia, begitu dalam sampai terkadang kita tidak sadar sedang melakukannya. Anda dapat mulai menghentikan hal ini dengan cara mengenali sentimen negatif dan menggantinya dengan yang positif. Coba kenali lebih dalam diri Anda, pahami apa yang Anda inginkan, apa yang Anda mampu lakukan, dan apa yang Anda butuhkan sebenarnya. Lihatlah suatu hal dalam skala yang lebih besar. Sejatinya, tidak melulu hal yang terjadi untuk kita, dibebankan pada kita, merupakan hal yang buruk untuk kita. Setiap kejadian pasti memiliki makna dan manfaat meski kadar rasa sakit tidak selalu lebih sedikit daripada rasa bahagia.

Orang yang memiliki pikiran positif akan selalu berusaha menjadi dirinya sendiri. Dia tidak ingin menjadi seperti orang lain. Hal itu dikarenakan dengan manfaat berpikiran positif, akan selalu bersyukur dengan apa yang ada di dalam dirinya dan menjadikan kelebihannya sebagai kekuatan. Tidak ada rasa ingin meniru kekuatan orang lain dan menjadi seperti orang lain. Sudah seberapa Kenal Anda dengan diri Sendiri?

Kedua, Ubah Cara Berpikir

Cobalah melihat suatu keadaan dengan cara yang berlawanan, seperti melihat gelas yang setengah terisi, bukan setengah kosong. Kedepankan hal yang baik untuk dilihat terlebih dahulu dan dipikirkan di awal dibandingkan memikirkan hal buruk diawal.

Optimis akan membuat seseorang menjadi pribadi yang tidak akan mudah menyerah. Jika dia terjatuh dia akan bangkit kembali sampai dia berhasil mencapai apa yang di cita-citakannya. Kegagalan dianggapnya sebagai ujian yang bisa membuatnya lebih semangat dan tegar. Orang pesimis jika gagal akan berhenti mencoba karena kecemasan dan kekhawatiran timbul dari pikirannya sendiri. Optimis hanya dapat diraih apabila mampu memandang sesuatu dengan prinsip Peluang dan Solusi bukan sekedar Masalah dan Kekacauan. Lakukan !

Ketiga, Berbagi Kebahagiaan

Setiap Kebaikan yang ditularkan tidaklah menimbulkan kerugian bagi yang menularkan. Berbagi hal-hal positif dengan orang lain akan membuat Anda berlatih membentuk pikiran positif. Biasakan mensyukuri 5 hal sederhana yang terjadi dalam hidup Anda setiap hari, dimulai dari hal kecil yang Anda miliki. Tentukan tujuan yang ingin dicapai setiap hari, dan berikan pujian terhadap orang-orang di sekitar Anda. Pada akhirnya semua kebaikan akan kembali pada Anda.

Percaya akan pikiran baik menghasilkan sesuatu yang baik, begitupun pikiran yang buruk akan menghasilkan sesuatu yang buruk. Setiap tenaga yang kita kerahkan, akan sesuai dengan apa yang otak kita perintahkan, karenanya seperti dalam ajaran agama islam :

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,

أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِى بِى

Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku(Muttafaqun ‘alaih). Hadits ini mengajarkan bagaimana seorang muslim harus huznuzhon pada Allah dan memiliki sikap roja‘ (harap) pada-Nya.

Sahabat, siapkah kita untuk memulai berpikir positif setiap hari? Bersyukur dan menebar manfaat tanpa henti? Senyum tanpa kenal balas? Berbagi tanpa mengharap kembali? Apabila siap, maka kita telah siap menjadi pribadi yang mulia. Insya Allah

Wallahu’alam Bish Shawab…

 

Rujukan dan Referensi

  • https://rumaysho.com/2298-sesuai-persangkaan-hamba-pada-allah.html
  • https://manfaat.co.id/16-manfaat-berpikir-positif-bagi-fisik-dan-mental
  • https://www.liputan6.com/lifestyle/read/2605497/5-langkah-sederhana-selalu-berpikir-positif-untuk-hidup-bahagia