Sebanyak 4 Desa di Kecamatan Cepu, Blora, diterjang angin kencang. Akibatnya, sejumlah pohon tumbang. Dua rumah milik warga rusak parah akibat diterjang angin dan tertimpa pohon.
Anggota tim reaksi cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora, Agung Tri, menyebutkan angin kencang terjadi pada Sabtu (3/11) malam. 4 desa terdampak adalah itu adalah Desa Tambakromo, Balun, Nglanjuk dan Kentong. Sedangkan 1 unit rumah yang rusak yakni milkk Salamun (46) yang berada di Desa Kentong.
“Tidak ada korban jiwa dalam dua insiden ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 53 juta,” ucap Agung Tri saat dikonfirmasi Minggu (4/11) pagi.
Sementara di Desa Nglanjuk, sebuah pohon berukuran besar tumbang dan menutup jalan utama penghubung antar Desa. Serta rumah milik Hariyono (53) yang berada di Desa Nglanjuk rusak karena tertimpa pohon.
Di Desa Tambakromo dan Balun, sejumlah pohom juga tumbang karena diterjang angin puting beliung. Petugas gabungan dari BPBD, kepolisian, dan TNI terjun ke sejumlah lokasi tersebut untuk mengevakuasi pohon yang tumbang agar tak menutup jalan utama.
“Di Tambakromo pohon tumbang menutup jalan provinsi Cepu-Singget, sedangkan di kelurahan Balun pohon tumbang menutup jalan bypass sehingga membuat arus lalu lintas menjadi tersendat,” terangnya.
Hingga Minggu pagi, petugas masih menginvetarisasi kerusakan yang terjadi akibat terjangan angin puting beliung itu. Sedangkan arus lalu lintas di sejumlah titik telah dapat terurai karena pohon telah berhasil disingkirkan dari badan jalan.
Sumber : news.detik.com