Tak ada hentinya anak bangsa mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional, mulai dari dunia hiburan, hingga pendidikan. Tak sedikit pula mereka yang pandai dalam ilmu agama berprestasi di tingkat internasional. Namun sayangnya sangat sedikit pemberitaan mereka di dalam negeri.
Seperti dua Hafidz cilik asal Indonesia yang tampil pada puncak acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional Moskow ke-19 (19th Moscow International Quran Reciting Competition), pada hari Minggu, 21 Oktober 2018. Keduanya adalah Muhammad Ghozali Akbar (10) dan Kamil Ramadhan (11).
Dikutip dari AntaraNews, santri dari yayasan wakaf Pesantren Yatim Tahfidz Alquran de Mutttaqin ini tampil melantunkan ayat suci Al-Quran, tepatnya pada surat Ar-Rahman ayat 1-40. Menurut Ike Muttaqin, Ketua dari yayasan tersebut, banyak yang menangis terharu, khususnya para peserta lain, ketika mendengar lantunan ayat suci dari kedua hafidz itu. Apalagi sebelum mereka tampil, sejarah singkat kehidupan mereka pun ditayangkan.
Ike juga menuturkan, mereka ingin memberikan cinta kasih mereka melalui lantunan ayat-ayat suci Al-Quran.
Kedua hafidz tersebut sama-sama seorang anak yatim. Ahmad, ia memulai belajar membaca al-quran sejak berumur 8 tahun. Hanya dalam waktu 8.5 bulan saja, iya dapat menghafal 30 Juz Al-Quran. Sedangkan Kamil, ia pernah menjadi seorang pengemis. Sama-sama memulai belajar A-Quran sejak umur 8 tahun, dan berhasil menghafal 30 juz dalam waktu 6.5 bulan saja.
Muttaqin juga menceritakan, Ahmad pernah menjadi juara pertama, sedang Kamil juara ketiga pada lomba Hafiz Indonesia tahun 2017. Pada lomba Hafiz Internasional 2018 di Jeddah, Ahmad memperoleh juara ketiga dan Kamil menempati posisi keenam.
Ia juga berharap berharap kiprah Ahmad dan Kamil dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada orang lain untuk lebih mencintai Al-Quran dengan banyak membaca, menghafal dan mengamalkannya.
MTQ Internasional Moskow ke-19 yang diselenggarakan Dewan Mufti Rusia ini berlangsung pada 18-21 Oktober. Kompetisi ini diikuti oleh 33 peserta dari 33 negara, antara lain: Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Rusia, Bosnia Herzegovina, Serbia, Turki, Mesir, Yordania, Irak, Iran, Qatar, Saudi Arabia, Kuwait, Uni Emirat Arab, Palestina, Suriah, Tunisia, Yaman, Tanzania, Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Uzbekistan.
Sumber : GNFI